TEKNIK SIPIL CABANG HIDROLOGI
Halo semuanya! Kembali lagi dengan saya semoga kalian semua baik - baik saja dan tetap mematuhi protokol kesehatan saat berada diluar rumah...
Kali ini kita akan membahas cabang lain dari ilmu teknik sipil, setelah kita sudah membahas cabang struktural, geoteknik, dan manajemen konstruksi. Pada kesempatan kali ini kita sama - sama akan mempelajari tentang cabang hidrologi dalam teknik sipil. Tanpa berlama - lama mari kita langsung saja
Hidrologi (berasal dari Bahasa Yunani: Yδρoλoγια, Yδωρ+Λoγos, Hydrologia, "ilmu air") adalah cabang ilmu Geografi yang mempelajari pergerakan, distribusi, dan kualitas air di seluruh Bumi, termasuk siklus hidrologi dan sumber daya air. Orang yang ahli dalam bidang hidrologi disebut hidrolog, bekerja dalam bidang ilmu bumi dan ilmu lingkungan, serta teknik sipil dan teknik lingkungan.Kajian ilmu hidrologi meliputi hidrometeorologi (air yang berada di udara dan berwujud gas), potamologi (aliran permukaan), limnologi (air permukaan yang relatif tenang seperti danau; waduk) geohidrologi (air tanah), dan kriologi(air yang berwujud padat seperti es dan salju) dan kualitas air. Penelitian Hidrologi juga memiliki kegunaan lebih lanjut bagi teknik lingkungan, kebijakan lingkungan, serta perencanaan. Hidrologi juga mempelajari perilaku hujan terutama meliputi periode ulang curah hujan karena berkaitan dengan perhitungan banjir serta rencana untuk setiap bangunan teknik sipil antara lain bendung, bendungan dan jembatan.
Hidrologi tentunya sangat familiar didengarkan bagi yang bekerja dan belajar di bidang tenik sipil. Inilah cabang ilmu yang mempelajari pergerakan hingga distribusi dan kualitas air di bumi. Ilmu ini juga mempelajari tentang silkus hidrologi dan sumber daya air.Salah satu alasannya para pekerja teknik sipil penting mempelajari tentang hidrologi adalah karena air merupakan aspek penting dalam konstruksi, seperti : menentukan manajemen pembuangan limbah dan penyediaan kebutuhan air.
Tanpa cabang ilmu ini, maka sebuah rumah atau akan sulit dalam pengaturan air hujan maupun air tanah. Sebuah konstruksi dengan perhitungan hidrologi yang tepat juga bisa terhindar dari bahaya banjir, khususnya di perkotaan.
Hidrologi sangat penting dalam sebuah konstrusi baik di kota maupun di desa. Dalam cabang ilmu ini, banyak hal yang dipelajari yang berkaitan dengan air, seperti halnya :
l Pergerakan air
l Distribusi air di atas maupun di bawah permukaan bumi
l Sifat-sifat fisik air
l Sifat-sifat kimia air
l Reaksi air terhadap lingkungan dan kehidupan
l Kualitas dan kuantitas air di bumi
Dalam ilmu teknik sipil, maka keberadaan hidrologis sangatlah krusial. Dengan begitu, maka sebuah konstruski tidak akan menemui masalah tentang air. Hal lain dalam implementasi cabang ilmu sipil ini yaitu dalam perencanaan penerapan pemasangan beton precast untuk saluran yaitu U ditch, concrete pipe dan juga box culvert.
PENERAPAN HIDROLOGI DALAM TEKNIK SIPIL
Salah satu tujuan aplikasi dari hidrologi teknik sipil adalah untuk pengendalian banjir. Maka, dalam perencanaan konstruksi, terlebih dahulu harus mengetahui segala hal yang berkaitan dengan air. Selain untuk mengatasi banjir, aplikasi ilmu ini juga penting dalam hal penyediaan kebutuhan air dengan berbagai langkah analisa yang bisa dilakukan, seperti :
l Perhitungan air permukaan yang tersedia
l Menentukan perkiraan kehilangan air karena berbagai sebab, seperti penguapan dan rembesan
l Perkiraan kebutuhan air unutk industri, pertanian maupun domestik
l Perkiraan banjir atau design flood yang bisa beresiko terjadi
l Perencanaan drainase pada perkotaan ataupun daerah aliran
l Penentuan bentuk dan ukuran konstruksi
Sekian itu saja yang bisa saya sampaikan untuk minggu ini. selanjutnya kita akan melanjutkan membahas cabang teknik sipil lainnya. Tunggu saja di postingan saya berikutnya, tetap jaga kesehatan dan stay tune...
Komentar
Posting Komentar